Asonansi Dalam Puisi ’Membaca untuk Mengetahui’ Karya Udin Palisuri
Abstract
Puisi adalah ragam bahasa sastra yang bahasanya terikat oleh irama, mantra, rima serta penyusunan lirik dan bait. Secara umum, majas terjadi dari empat jenis yang masing-masing majas tersebut juga memiliki sub bagian masing-masing. Majas juga diartikan sebagai cara mengungkapkan pikiran melalui bahasa secara khas yang memperlihatkan jiwa dan kepribadian penulis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguraikan bentuk asonansi dalam puisi Udhin Palisuri. Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan bentuk-bentuk asonansi dalam puisi. Penelitian ini menggunakan metode analisis isi berangkat dari aksioma studi budaya yang memperhatikan proses dan isi. Perilaku budaya sebagai wacana yang dapat dianggap sebagai sebuah wacana yang dapat ditelaah menurut bentuk dan isinya. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis asonansi dalam puisi Udhin Palisuri berjudul ‘Membaca untuk Mengetahui’. Hasil penelitian menunjukkan bentuk asonansi yang khas pada karya Udhin Palisuri.
References
Hasanuddin. 2002. Gaya Bahasa dan Puisi.Publishing House. Jogyakarta.
Laila Sari dan Nurlaila. 2006. Semantik Ba-hasa. Pustaka Rineka. Bandung.
Maman Suryaman dan Wiyatni, 2013, PuisiIndonesia. Buku ajar. Down load
Udhin Palisuri. 2010. Seikat Puisi Cinta”Rumah Puisi. [online]. MakassarHasanuddin. 2015.
Authors who publish with this journal agree to the following term:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution Non-Commercial Share Alike License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.